Senin, 03 September 2012

Prinsip berusaha orang kristen

Berikut ini Kita akan sejenak Merenungi apa itu Prinsip Usaha Umat Kristen.  

    • 1.  Abraham adalah Model Mamre sejati Kejadian 18 : 1-8 18:1 Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik. 18:2 Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah, 18:3 serta berkata: "Tuanku, jika aku telah mendapat kasih tuanku, janganlah kiranya lampaui hambamu ini. 18:4 Biarlah diambil air sedikit, basuhlah kakimu dan duduklah beristirahat di bawah pohon ini; 18:5 biarlah kuambil sepotong roti, supaya tuan-tuan segar kembali; kemudian bolehlah tuan-tuan meneruskan perjalanannya; sebab tuan-tuan telah datang ke tempat hambamu ini." Jawab mereka: "Perbuatlah seperti yang kaukatakan itu." 18:6 Lalu Abraham segera pergi ke kemah mendapatkan Sara serta berkata: "Segeralah! Ambil tiga sukat tepung yang terbaik! Remaslah itu dan buatlah roti bundar!"
      18:7 Lalu berlarilah Abraham kepada lembu sapinya, ia mengambil seekor anak lembu yang empuk dan baik dagingnya dan memberikannya kepada seorang bujangnya, lalu orang ini segera mengolahnya. 18:8 Kemudian diambilnya dadih dan susu serta anak lembu yang telah diolah itu, lalu dihidangkannya di depan orang-orang itu; dan ia berdiri di dekat mereka di bawah pohon itu, sedang mereka makan.
    • 2. Semua Keberhasilan BERASAL Dari TUHAN Ulangan 28 : 1-6 28:1 "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. (Prestasi Tingkat Dunia ) 28:2 Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu: ( Orang-orang Terkaya Di Dunia. Ingvar Kampard.IKEA) 28:3 Diberkatilah engkau di kota dan diberkatilah engkau di ladang.( Multi Usaha ) 28:4 Diberkatilah buah kandunganmu, hasil bumimu dan hasil ternakmu, yakni anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu.( Keberhasilan Keluarga ) 28:5 Diberkatilah bakulmu dan tempat adonanmu .(Makanan dan Kesehatan) 28:6 Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu keluar ( Perjalanan Binsis seluruh Bumi ).
    • 3. Prinsip Gravitasi Prinsip Gravitasi. Semua benda yang bermassa dalam jarak tertentu ditarik menuju ke pusat gravitasi. Usaha yang dijalankan dengan prinsip yang benar akan menarik semua orang, semua perhatian, semua uang, melewati batas-batas wilayan bahkan negara.
    • 4. Prinsip-Prinsip Usaha Berdasarkan Alkitab Prinsip Kerajinan/Ketekunan (Amsal 22:29, Roma 12 : 11, Amsal 27 : 23) Prinsip Penyerahan Kepada Tuhan (Amsal 16 : 3) Prinsip Perencanaan (Amsal 21 : 5) Prinsip Moral. Bisnis yang dijalankan dengan moral yang tinggi pasti lebih menghasilkan dari pada pendekatan KKN (Jesaya 55 : 7) Prinsip kejujuran (Ulangan 25 : 13-15) Prinsip Persepuluhan Prinsip 24/6 (Keluaran 20 : 8)
    • Jenis-Jenis Prinsip Pekerjaan: 
    • A. Prinsip Kerajinan/Ketekunan Amsal 22:29, Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang-orang yang hina. Roma 12 : 11, Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. Amsal 27 : 23 Kenallah baik-baik keadaan kambing dombamu, perhatikanlah kawanan hewanmu Amsal 16 : 3 Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu
    • B. Prinsip Penyerahan Kepada Tuhan Ulangan 16:16 Tiga kali setahun setiap orang laki-laki di antaramu harus menghadap hadirat TUHAN, Allahmu, ke tempat yang akan dipilih-Nya, yakni pada hari raya Roti Tidak Beragi, pada hari raya Tujuh Minggu dan pada hari raya Pondok Daun. Janganlah ia menghadap hadirat TUHAN dengan tangan hampa,
    •  
    • C. Prinsip Perencanaan Amsal 21 : 5. Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan, tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan .
    • 5. Prinsip Moral Bisnis yang dijalankan dengan moral yang tinggi pasti lebih menghasilkan dari pada pendekatan KKN. Jesaya 55 : 7 Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dPrinsip Moral. engan limpahnya. 4. Prinsip Moral/Etika Kerja
    • 6. Prinsip kejujuran Ulangan 25 : 13-15. Janganlah ada di dalam pundi-pundimu dua macam batu timbangan, yang besar dan yang kecil. Janganlah ada di dalam rumahmu dua macam efa, yang besar dan yang kecil. Haruslah ada padamu batu timbangan yang utuh dan tepat; haruslah ada padamu efa yang utuh dan tepat -- supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.
    • 7. Prinsip Persepuluhan Maleaki 3:10 Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.
    • 8. Prinsip 24/6 Keluaran 20 : 8 Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:
    • 9. Ide-Ide Tambahan Tujuan berusaha Tetapkan tujuan yang kongkrit (Ada visi, misi dan strategi dan sistim nilai) Tujuan Kehidupan Usaha adalah bagian dari hidup, Tanggung jawab Bisnis atau usaha adalah tempat/wadah untuk mempraktekkan tanggung jawab. Usaha adalah cara kehidupan yang benar. Keberhasilan usaha seyogianya membawa manusia untuk mempunyai praktek kehidupan yang lebih benar.
    • 10. Kebiasan-Kebiasaan Yang Membangun Sikap Positif Bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan Berusaha memberi bukan meminta Memulai hidup dengan saat teduh Memahami bahwa semua manusia punya kelemahan Mendengar untuk memahami Mempersilahkan orang lain terlebih dahulu Punya niat untuk berkontribusi
    • 11. Kesimpulan Keberhasilan dalam hidup/usaha datangnya dari Tuhan. Usaha yang dijalankan dengan mempergunakan dan mempraktekkan nilai-nilai Alkitab selain memberikan kesempatan untuk mempunyai karakter yang lebih baik, akan memberikan kesuksesan yang permanen. Keberhasilan Abraham berawal dari ketaatannya kepada Tuhan, terlebih pertemuannya langsung dengan Tuhan. Di Mamre. Jika Mamre benar-benar mengingat dan mengaplikasikan peristiwa di Mamre dalam kehidupannya, maka jejak-jejak Abraham pasti dapat diikuti.



  • Tidak ada komentar:

    Posting Komentar